Zona Nyaman #Pekan Raya Saintek 2017

Menikmati akhir pekan dengan penuh kebehagian dan mengharukan. 

Sabtu 23 Desember 2017, setelah sekian lama tidak berjumpa dan ngobrol sana-sini sama teman-teman IKAMATRA (Ikatan Mahasiswa Sumatera), akhinya kemarin menyempatkan diri untuk jumpa sama mereka. Menyenangkan dan masih tetap hangat, rumah tempat pulang hahhah. Iya kalau masih ada Afri dkk, gak tau kalau Afri dkk udah gak ada, mungkin ikamatra akan jadi tempat yang asing. Jumpa dengan Pita mahasiswi S2 Hukum Ekonomi Syariah jajan berbagai macam makanan yang dijual, jumpa dengan Wiwin asisten lab biologi UIN dan jumpa dengan teh dilla. Masih banyak obrolan yang inspiratif dan memberikan pengalaman serta cerita-cerita baru.

Setiap Orda (Organisasi Daerah) itu harus menampilkan satu kesenian. Ada yang nampilin nari, nyanyi dan bahkan drama musikal. Setiap orda itu menampilkan yang terbaik diantara yang terbaik dan itu dinilai untuk menentukan juaranya, dan gue takjub banget sama WOW!! Indonesia keren banget, semakin menciptkan indahnya perbedaan. Ada orda KABAMASU (Mahasiswa Sumatera Utara), mereka ngajak semua audience yang hadir untuk nari tor-tor bareng-bareng dan itu keren banget, ada KMM (mahasiswa minang) yang nampilin tari indang dan tari piring, ini sih magic mereka bener-bener injek pecahan beling, keren!!, dari ciamis mereka bawain drama musikal yang ada monster-monsternya dan dari IKAMATRA menampilkan sebuah tarian yang memiliki filosofi ungkapan rasa syukur ketika musim panen. Anyway tari-tari dari sumatera itu menurut gue sopan-sopam bajunya tertutup dan santun. Hahhah

Selain ada orda-orda yang menampilkan kesenian tiap daerahnya, ada satu yang bikin haru. Mereka adalah adik-adik difabel dari Rumah Literasi Alif Cileunyi Bandung. Rumah literasi ini mengjak kita mahasiswa/i untuk hadirkan hati, hadirkan emapati dan jangan anggap aneh adik-adik ini. Mereka ini spesial, mereka harus kita rangkul dan kita tumbuhkan rasa percaya diri mereka, terharuuu dibalik anak-anak spesial ada ibu-ibu hebat yang sabaaar banget dan tanpa lelah, dan gak malu. Anak-anak ini macem-macem ada yang umurnya 20th tapi belum bisa mandi sendiri, ada yang umur 8 tahun blm bisa jalan. 

"Kita semua calon ibu-ayah, tapi kita gak bisa memastikan bahwa keturunan kita nanti akan sempurna fisik dan mentalnya. Semua itu sudah ditakdirkan, jadi mari kita hadirkan hati kita, hadirkan rasa kita, lupakan jurnal, lupakan koding, lupakan ujian. Lihat, ibu-ibu ini mereka diujinya setiap hari. Harus gendong kemana-mana. Bayangkan kalau ibu-ibu mereka sudah gak ada, bagaimana anak anak ini bisa survive." Kata ibu dosen beliau ini pimpinan rumah literasi alif, anak-anak difabel diajaknya melukis, membaca puisi. Anak-anak spesial, anak-anak baik terimaksih sudah hadir dan mengingatkan kakak-kakakmu ini untuk gak sombong, percuma lulusan S2 bahkan S3 sekalipun kalau tidak hadirkan hati kalau tidak punya rasa buat apa??? 

Ibu-ibu hebat nan kuat, yang punya kesabaran seluas samudra. Ibuuuu luar biasa ibu tetap sabar dan sehat selalu. 

Minggu 24 Desember 2017

Gigs of The Day!!!

Setelah rangkaian acara yang beraneka ragam, sebagai persembahan terakhir dari Pekan Raya Saintek ini ada konser Yura Yunita dan 420 (fourtwnty). Kenapa gue suka banget sama nonton acara-acara musik?? Ya jelas... gue ini suka banget sama hal yang berhubungan dengan seni-seni. Mau seni drama, musik, puisi gue sukaaa. Bisa dibilang gue sangat menikmati penampilan dari para artis ini. Hari ini sebenernya gue gak terlalu tau sama lagu-lagu 420 paling taunya cuma yang "sembiluuuuu yang duluuu......" dan sebagai fans newbienya 420, aku bener-bener menikmati pertunjukan mereka, atraktif banget apalagi vokalisnya, itu keren banget dan gue sangat menikmati penampilan mereka. Ngefans karena nonton konsernya, mhahaha. Setelah menikmati penamapilan dari 420, ada penampilan dari gadis asal bandung yap! Yura Yunita, gue bener-bener gak ngerasa kecewa sih kalau harga tiket konser musik itu rada mahal, kalau penampilnya bener-bener bisa dinikmati,yaa tiket mahal itu terbayar. Penampilan Yura ini memukau, dia gak cuma ajak penonton untuk sing a long together tapi juga diajak dance hahahha. Keren ada dua rubah yang nari-nari koreografernya keren, dan yang main saxshopone ganteng ^_^. Nah itulah kenapa gue selalu ingin lagi dan lagi nonton pagelaran musik misal nonton konser SO7 bisa berkali-kali karena pasti ada sesuatu yang beda dari mereka. Gak kaya nonton di TV. 

"Mas, aku ini suka nonton konser jangan di larang yo mas" *mifta ngomong sama mamas-mamas khayalan